WebP adalah format gambar modern yang mungkin tidak setenar PNG, GIF atau JPG. Tapi bagi seorang blogger harus tahu format gambar yang dikembangkan oleh Google ini. Meskipun terhitung sebagai pendatang baru yang diumumkan sejak 30 September 2010 sebagai format terbuka. Format gambar ini sudah didukung oleh banyak browser yang beredar di internet saat ini.
Sebut saja browser: Google Chrome, Mozilla Firefox, Microsoft Edge, Opera dan lain-lain.
Sebagaimana dikatakan oleh Google Developers; Format ini dirancang agar bisa membuat file gambar yang ringan tapi dengan kualitas yang sama. Sehingga secara tidak langsung terjadi proses kompress ukuran file yang tadinya relatif besar menjadi lebih kecil. Namun, meskipun ada perubahan ukuran file akan tetapi tidak mempengaruhi kualitas gambar asal sebelumnya.
Berikut ini contoh gambar yang dihasilkan dengan format webp. Saya menggunakan software editor gambar yang familiar di dunia Linux. Ukuran file gambar yang dihasilkan dengan ekstensi webp ini 346,3 kB. Sedangkan kualitas gambar saya coba kompress 70%.
Adapun foto asli lihat gambar bawah. Ini didapat dengan cara jepret langsung dengan kamera ponsel. Ukuran yang dihasilkan sebesar 1,8 MB dengan format JPG. Silahkan perhatikan perbedaan kualitas gambarnya!
Bagi seorang blogger, fakta ini tentu sebuah keuntungan untuk meningkatkan kecepatan akses situs web. Untuk itulah saya secara pribadi mulai membiasakan penggunaan format webp. Terutama gambar screenshoot dan foto produk yang dibutuhkan dalam sebuah artikel. Lalu bagaimana caranya kompress foto jpg, image png dan gif animasi agar menjadi webp?
Cara Konversi Image ke WebP dengan GIMP
Untuk mengubah image dari png atau jpg ke webp bisa dilakukan dengan beberapa metode. Google sendiri menyiapkan tool khusus yang bisa diinstall di Linux, Windows maupun MacOS. Program yang disediakan langsung oleh Google tersebut tersedia di halaman download.
Namun untuk artikel kali ini saya berpikir:"Mengapa tidak memanfaatkan aplikasi manipulasi gambar yang kemarin sudah kita install?" Iya, GNU Image Manipulation Program.
Sayangnya, tutorial install GIMP di Windows belum saya buat artikelnya. Tapi saya percaya koq teman-teman bisa install sendiri di Windows. Sepertinya untuk urusan install meng-install di Windows itu hal paling Mudah bin Gampang Asy-Syekali.
Berbeda dengan sistem operasi Linux yang terlanjur digambarkan susah. Untuk itulah blog ini buatkan tutorial cara install GIMP atau Photogimp di Linux Mint. Salah satu tujuannya agar gambaran yang sudah melekat seperti itu bisa terbantahkan.
Oke, kita langsung uji coba kompress dan konversi ke webp dengan software ini yang bisa Anda install di Windows maupun Linux.
1. Buka program GIMP atau Photogimp.
2. Klik File > Open.
3. Pilih gambar yang ingin dikompress dan konversi ke webp lalu klik open.
4. Klik File > Export As...
5. Pilih jenis format yang digunakan yaitu webp lalu klik export.
6. Silahkan tentukan kualitas gambar kemudian klik export.
7. Gambar hasil konversi akan terlihat beriringan dengan gambar sebelumnya.
Perhatikan perbedaan besar kecilnya ukuran file antara format JPG dan WebP di atas. Dengan adanya perubahan nyata ukuran itu tentu bisa diterapkan di blog. Setelah itu buktikan:"Apakah ada perubahan kecepatan akses saat membuka blog?" Jangan lupa perhatikan faktor penentu kecepatan akses loading blog yang lainnya.
Saya biasa mengujinya dengan tool dari Google di PageSpeed Insights.
Demikian belajar komputer kita hari ini tentang cara kompress image sekaligus merubah format gambar yang digunakan dari JPG/PNG/GIF menjadi WebP. Jika ada kesempatan, saya juga ingin belajar cara konversi dengan tool yang disediakan oleh Google. Konon support lintas platform sehingga bisa diinstall di Linux, Windows maupun MacOS.
Sekian, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar