Software berbasis teknologi kecerdasan buatan terus berkembang hingga saat ini. Kehadiran software tersebut memiliki banyak kepentingan serta manfaat yang signifikan sesuai bidangnya masing-masing. Software kecerdasan buatan ini dikenal dengan istilah aslinya yaitu: AI (Artificial Intelligence). Dan ini terkait dengan tema lain seperti: Big Data, Internet of Things (IoT) dan Industri 4.0.
Dan akhir-akhir ini khalayak dikejutkan dengan hadirnya ChatGPT. Sebuah chatbot yang menggunakan software AI untuk memahami bahasa alami dan memberikan respons kepada pengguna. Software chatbot ini bisa digunakan dalam layanan pelanggan atau asisten virtual dan juga content creator.
Tidak berselang lama, raksasa pencarian yang saat ini dipimpin oleh Sudar Pichai ini melakukan hal yang sama. Karena Google pada akhirnya meluncurkan chatbot serupa yang diberi nama: Bard AI. Dan ini sepertinya jawaban untuk ChatGPT yang dikembangkan OpenAI serta Bing Chat dari Microsoft.
Namun tidak seperti ChatGPT yang saya gunakan lebih dahulu. Google Bard saat ini masih dalam tahap pengembangan. Sehingga ketika ditanyakan beberapa hal ternyata dengan jujur mengatakan tidak tahu. Contoh pertanyaannya misalnya seperti terlihat pada screenshot di atas.
Dan ketika konteks pertanyaan diatas ditanyakan lagi namun dengan bahasa Inggris. Google Bard kemudian menjawabnya dengan benar. Ini berbeda dengan ChatGPT yang sudah mendukung pertanyaan dalam bahasa Indonesia. Jangan-jangan peluncuran Google Bard terburu-buru karena didahului saingannya yach?
Cara Daftar Google Bard AI, Chatbot Serupa dengan ChatGPT
Meskipun saat ini terlihat masih banyak kekurangan jika menerima pertanyaan bahasa Indonesia. Namun saya merasa yakin dengan sumber daya yang dimiliki oleh Google. Suatu saat bisa melakukan banyak hal seperti halnya dengan ChatGPT. Bahkan bisa jadi melebihi jika perbaikan produk selalu mengedepankan tujuan ke arah yang lebih baik.
Terlebih lagi layanan Google gratisan hampir menjangkau semua lapisan masyarakat. Dari mulai email gratis hingga Blogger untuk menulis serta Youtube untuk membuat konten video. Dari sini saja bisa diambil sedikit kesimpulan:"Google mempunyai bahan mentah yang banyak untuk diolah".
Anda tertarik untuk mencoba chatbot yang dikembangkan oleh Google? Berikut adalah cara daftar Google Bard yang disertai dengan screenshoot.
1. Kunjungi Google Bard AI.
2. Klik "Try Bard" (Jika sebelumnya belum login pada salah satu layanan google silahkan login dulu).
3. Scroll ke bawah.
4. Klik "I agree".
5. Klik "Continue".
6. Google Bard sudah bisa digunakan. Klik "Use dark theme" jika ingin tampilan gelap.
7. Begini Google Bard dengan tampilan dark theme. Jika tidak menyukainya bisa klik "Use light theme"
Penutup
Google Bard memiliki opsi tampilan dengan dark theme atau light theme. Dan ini tidak dimiliki oleh ChatGPT, setidaknya sampai detik ini pada saat artikel ini ditulis. Namun konteks pertanyaan dengan bahasa Indonesia pada ChatGPT mendapat respon yang lebih baik dibandingkan dengan Bard.
Hal ini mungkin disebabkan versi Google Bard yang masih dalam tahap uji coba. Dan bagi pengguna Windows yang ingin menguji coba lebih lanjut bisa kunjungi Bard AI Insight. Dari laman tersebut Anda bisa mengunduh file installer dalam bentu zip.
Setelah diekstrak nanti diminta sebuah password untuk bisa membuka file zip tersebut. Masukan saja: 888 kemudian tekan "OK". Selanjutnya silahkan lakukan proses instalasi dengan menggundakan installer dengan ekstensi .msi tersebut.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar